Jumat, 08 Juli 2011

Sebanyak 33 orang sekertaris desa (Sekdes) di kabupaten Manggarai diangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS)

Dalam sambutannya, Bupati Manggarai Drs.Christian Rotok mengatakan, pengangkatan sejumlah sekdes ini merupakan sesuatu yang sangat istimewa dan langka karena tidak terpikirkan sebelumnya oleh sekdes bahwa dirinya suatu waktu akan menjadi Pegawai Negeri Sipil. Selain itu, pengangkatan sekdes merupakan moment strategis bagi penyelenggaraan pemerintah desa selanjutnya. Mulai sekarang,kata Rotok,sejumlah sekdes yang diangkat diperlakukan seperti PNS karena mereka sudah menjadi PNS.



Bupati Rotok menambahkan mengangkat sekdes menjadi PNS tidak berarti sekdes akan cakar pinggang dalam melaksanakan tugasnya di desa melainkan membantu Kepala Desa (Kades) masing-masing dalam menjalankan roda pemerintahan desa. Kepala desa,kata Rotok,adalah manajer atau pimpinan di desa. Karena itu,sekdes harus menghormati dan membantu kepala desa. Rotok juga menghimbau agar kepala desa melapor sekertaris desa yang tidak menjalankan tugas di desa sebagaimana mestinya.



Menurut Rotok dengan diangkatnya ke-33 sekdes menjadi PNS di Manggarai penataan administrasi di desa makin baik dan benar. Sebab administrasi dilihat dari dua aspek yakni surat menyurat yang berkaitan dengan desa dan bagaimana berusaha mencapai tujuan bersama desa yang sudah ditentukan atau ditargetkan sebelumnya. Hal itu mesti bisa dijalankan sorang sekdes dengan baik dan benar. Rotok juga berharap agar sekdes di masing-masing desa harus tahu sumber-sumber dana yang masuk ke dasa.

DPRD Manggarai Minta Calon Bupati dan Wakil Bupati untuk menghindari black campaign

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Manggarai menghimbau para bakal calon (Balon) Bupati dan Wakil Bupati yang akan bertarung pada Pemilu Kepala Daerah (Pilkada) Manggarai tahun ini agar mengindari kampanye hitam atau black campaign. Wakil Ketua DPRD Manggarai, Adolfus Gabur menyampaikan hal itu saat memberikan sambutan di hadapan ratusan warga Borik, Kecamatan Satar Mese Barat dalam rangkaian kunjungan kerja Bupati dan Wakil Bupati Manggarai ke wilayah itu belum lama ini.



Gabur menyebut tiga komponen utama dalam Pilkada diantaranya, Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD), partai politik dan masyarakat. Ke tiga komponen tersebut harus mampu menjalankan tugas, fungsi dan perannya masing-masing. Menurut dia, sebagai penyelenggara, KPUD mempunyai kewenangan dan tanggung jawab penuh untuk kesusksesan Pilkada. Oleh karena itu lembaga ataupun kelompok lain tidak berhak untuk mengintervensi proses pesta demokrasi tersebut. “Pilkada ini hajatannya KPUD, jadi lembaga lain di luar KPU tidak berhak ikut campur tangan. Kita semua tau saat Pemilu lalu banyak yang rebut. Kalau hajatannya orang lain kita jangan ikut campur,” tegas Gabur.



Gabur menyatakan, saat ini rakyat bukan lagi menjadi obyek politik tetapi sebagai subyek politik. Rakyat juga sudah semakin paham bahwa kebijakan politik dan pemerintahan sangat bergantung pada pilihan politik masyarakat itu sendiri. Oleh karena itu semua elemen masyarakat harus mampu menciptakan Pilkada Manggarai yang berkualitas melalui pemilihan yang cerdas.



Lebih lanjut Gabur menghimbau para bakal calon bupati dan wakil bupati untuk tidak saling memfitnah dan melakukan black campaign atau kampanye hitam. Sebaliknya para balon harus mampu menunjukan kemampuan melalui pemaparan visi, misi dan program kepada masyarakat. “Kami sebagai pimpinan Dewan menghimbau agar para bakal calon tidak boleh saling menyudutkan, saling menyerang dan melakukan kampanye hitam, karena hal itu bukanlah merupakan bentuk pendidikan politik yang dewasa,” kata Gabur. Kecuali itu Gabur meminta para bakal calon serta tim sukses masing-masing untuk menghargai etika dan budaya masyarakat Manggarai. Dengan demikian, proses Pilkada Manggarai tahun ini akan berjalan aman, sukses dan demokratis. “Kita semua tau Pemilu 2004 dulu aman-aman saja. Jadi kita harapkan tahun 2010 ini juga seperti itu,” harap Gabur.



Gabur menambahkan, semua bakal calon bupati dan wakil bupati Manggarai yang tengah melakukan sosialisasi saat ini merupakan putra putri terbaik daerah. Dirinya yakin kecerdasan para bakal calon dalam memaparkan visi, misi dan program yang berpihak pada masyarakat lemah akan mendapat simpatik rakyat.



Sementara Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Manggarai telah menetapkan Tahapan, Program dan Jadwal Penyelenggaraan Pilkada Manggarai tahun 2010 melalui Keputusan KPU Kabupaten Manggarai Nomor 01 Tahun 2010. Penetapan Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati dijadwalkan 10 Mei 2010. Sementara kampanye baru dibuka secara resmi 17 Mei 2010. Pemungutan suara di Tempat Pemungutan Suara (TPS) dijadwalkan 03 Juni 2010.

Selasa, 14 Juni 2011

FKM3 Siap Merayakan Kemenangan Di Final “Kompetisi Renceng Koe CUP”Stadio Taman Sari(Minggu,03 Juli 2011)


FKM3 Harian Online”
Meski pertandingan Final Kompetisi Renceng koe CUP yang sebenarnya berlaga pada minggu 12 Juni 2011 antara FKM3 vs tanah Tinggi FC di tunda dan akan bertanding minggu 03 Juli 2011 namun semangat  dan kepercayaan diri dari anak-anak FKM 3 untuk tampil di lapangan hijau tak bisa terbendung lagi,beberapa pertandingan mulai dari babak pengisihan sampai pada babak semifinal FKM3 selalu memetik kemenangan sempurna, hanya saja di pertandingan pembukaan melawan tuan rumah Renceng koe,FKM3 hanya mendapat nilai 1(seri)namun semangat mereka tidak pernah luntur .dan pada pertandingan berikutnya kemenagan demi kemenangan selalu Mereka raih.tercatat dari 4 kali bertanding FKM3 menang 3 kali dan hanya 1 kali seri.dibawah naungan kapten“Sdr.Pablo” anak-anak FKM3 tampil penuh percaya diri.kecepatan dan stamina yang selalu terjaga dengan baik membuat FKM3 terus memberikan tekanan pada setiap kali pertandingan terhadap tim lawan.
Tiga (3) penyerang andalan FKM3 Rion,Fian dan Alfred mungkin merupakan striker yang selalu ditakuti lawan karena ketiganya memiliki kecepatan dan kejelihan yang sangat luar biasa dalam mengolah si kulit bundar dan membuat pertahanan lawan selalu berantakan.terbukti dari beberapa kali berlaga ketiganya selalu menyumbangkan gol untuk FKM3.dan dua hadiah pinalti dari dua pertandingan selalu diselesaikan dengan sempurna oleh Sdr.Alfred serta beberapa pemain lainnya dari FKM3 yang memiliki potensi yang tinggi dan telah memberikan kemenangan buat FKM3 .
Kini FKM3 hanya menunggu pertandingan Final melawan Tanah Tinggi FC pada minggu,03 Juli 2011 dan suporter FKM3 telah menunggu momen ini dan berharap kepada Alfred,Rion,Fian serta seluruh pemain FKM3 untuk menjadi juara pada laga ini dan membawa Piala Renceng koe CUP ke Markas FKM3.
Alvint Smylle Gamput (www.satarmesebarat.blogger.com)

Senin, 13 Juni 2011

Mukute’e United Meraih Gelar Juara Untuk Pertama Kali Setelah Mengalahkan Juara Bertahan Bintang Timur FC Pada Kompetisi Piala Paroki Narang Di Stadion Bangkakeli Satarmese Barat(Kamis 21 April 2011)


“Mukute’e Harian Online”
    P
ertandingan dalam rangka menyambut hari raya Paskah merupakan pertandingan yang paling bergensi di Kecamatan Satarmese Barat. Beberapa Klup dari luar satarmesepun ikut ambil bagian di pertandingan ini antara lain “Benteng Kuwu FC(St. Klaus) ,Armada 1 dan Armada 2(dari Tenda Ruteng)dan yang lainnya. pada pertandingan kali ini tercatat 43 klup yang ikut dalam kompetisi ini dan panitia melakukan sistem kompetisi penuh(Sistem gugur)agar bisa mencapai target waktu pertandingan yang telah ditetapkan. Bintang Timur FC merupakan Juara bertahan dan telah mengoleksi 14 piala paskah dalam 14 tahun berturut-turut.namun pada kompetisi Paskah kali ini Bintang Timur FC harus mengakui keunggulan MU(mukute’e United)setelah kalah dengan skor tipis 0-1 lewat gol semata wayang pemain asal Ende Flores Timur “Sensi Nggano” pada pertandingan sebelumnya pemain ini memperkuat tim sekota dengan Mukute’e united yaitu Mukute’e City.
         Mukutee City juga merupakan klup yang sangat ditakuti dalam kompetisi ini semua pemain rata-rata berusia 18 Tahun namun harapan mereka menggenggam piala paskah dipudarkan oleh “Garpu FC” (Gabungan Rotok Pulang)di perempat Final dengan skor 4-3.
Di bawah asuhan pelatih “Konradus Nggiring”anak-anak Mukute’e United tampil penuh percaya diri.menurut keterangan Kapten MU”Ito Worus”kemenangan Mu tidak terlepas dari kejelihan pelatih yang bisa membaca kelemahan lawan. meski banyak pemain bintang namun pelatih Mu tidak selalu menurunkan kekuatan penuh di awal pertandingan namun di babak ke dua di saat pemain lawan sudah kelelahan pelatih pun menurunkan beberapa pemain pemain-pemain bintangnya alhasil gol pun pasti selalu tercipta di babak ke duanamun pada pertandingan Final melawan Bintang Timur FC formasi MU tidak lagi seperti sebelumnya karena menurut pelatih MU Bintang timur FC merupakan tim yang hebat dan kuat dari segala lini baik pertahanan, tengah maupun di lini depan apalagi striker Bintang Timur FC sangat cepat yang dapat membuat pertahanan lawan akan berantakan.kekuatan inti pemain MU pun diturunkan pada awal-awal pertandingan untuk meminimalisir serangan lawan.pada babak pertama jual beli seranganpun terjadi dan sampai turun minum tidak ada satupun gol tercipta dari dua tim.
Di babak kedua pelatih MU mengubah strategi dan formasi tim sebelumnya pelatih MU menurunkan formasi 4-4-2 namun tidak membuahkan hasil malahan serangan dari Bintang Timur FC selalu terjadi di pertahanan MU yang membuat Penjaga Gawang Mukute’e United “Marselinus Mengke”(Kobes)menjadi kelelahan.Formasi baru yang diturunkan adalah 4-5-1 dan striker tunggal di percayakan kepada”Sensi Nggano”alhasil di menit terakhir babak ke dua yaitu menit ke 87 kepercayaan pelatih MU tidak di sia-siakan oleh “Sensi nggano”memanfaatkan umpan trobosan dari sayap kanan melalui”Edu Tardi”dan dengan sempurna “sensi nggano melakukan tendangan voli alhasil gol pun terjadi dan membuat Stadion Bangkakeli Bersorak oleh suporter MU.hingga babak ke dua usai skor tetap 0-1.dan mengahantarkan Mukute’e united Ke juara Kompetisi paskah tahun 2011. 
doc [Alvint Gamput]
WWW.rebasatarmesebarat.blogger.com

Rabu, 08 Juni 2011

Aspirasi Rakyat Mulai Dijawab Oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Manggarai

Akhir-akhir ini aktivitas proyek pembangunan di wilayah kecamatan Satarmese Barat terlihat banyak,mulai dari Pembangunan Jalan,pengaspalan jalan raya,pembangunan sarana pendidikan(gedung sekolah),instansi kesehatan(Pustu & Puskesmas)sampai pada proyek air minum dan Irigasi.sampai dengan proyek perbaikan jalan
Tentu hal ini sangat disukai masyarakat demi kemajuaan suatu wilayah apalagi Kecamatan Satarmese Barat adalah kecamatan yang baru berkembang.
Segala pembangunan yang sedang berjalan di kecamatan Satarmese Barat tentu tidak terlepas dari perjuangan para utusan rakyat yang duduk di kursi parlemen(DPR)mereka(DPR) sudah mulai memperhatikan nasib rakyatnya.mereka telah berjuang untuk menyampaikan aspirasi rakyat kepada pemerintah Daerah dan segenap unsur yang terkait didalam perkembangan suatu daerah.kepedulian Kepala Daerah juga menjadi kebanggaan masyarakat satarmese barat karena akhir-akhir ini banyak hal yang tidak diduga oleh masyarakat Satarmese Barat yang dilakukan oleh pemerintah Daerah mis:pembangunan Jalur Lintas Luar yang menghubungkan Desa Hihintir(Narang),Desa Terong,Desa Cekaluju,dan Desa Satarlenda.kini pembangunan jalan ini sudah mulai nampak.sekitar 60% pembangunan ini sudah berjalan tinggal pembangunan jembatan yang belum dibuat agar jalan ini bisa di gunakan serta pembangunan Irigasi di Desa Terong(Nangka)yang masih dalam proses yang tak pernah masyarakat bayangkan.menurut keterangan salah satu anggota DPRD Manggarai dari komisi C Bpk.Anselmus Selman saat diwawancarai oleh "Satarmese Barat.com" pembangunan Irigasi di Desa terong sudah mulai dikerjakan dan dalam tahun ini air sudah bisa mengalir  di Nangka dan beberapa pembangunan pengaspalan jalan juga sudah banyak yang dilakukan di wilayah satarmese barat.menurut beliau,mungkin masih banyak lagi proyek dan pembangunan yang ada di satarmese barat yang masih dibicarakan oleh pemerintah daerah dan pihak DPRD.
menurut keterangan salah satu warga Satarmese Barat "Marselinus Mengke"saat ditemui di kediamannya di Mukute'e bahwa pembangunan yang terjadi di satarmese barat merupakan perjuangan mereka(DPRD)yang menyampaikan aspirasi rakyat kepada pemerintah daerah.dan semoga ini merupakan awal yang baik yang dilakukan oleh para utusan rakyat tersebut semoga ini juga merupakan hasil dari arti dari Demokrasi yakni "Pemerintahan yang baik adalah Suatu Pemerintahan dari Rakyat,oleh Rakyat dan untuk Rakyat(Democrasi Is Goverment Of The People By People and For The People)
(Alvint Gamput) WWW.Satarmese Barat.blogger.com

Rabu, 01 Juni 2011

Kelulusan SMA Negri 1 Satarmese Barat(Narang) meningkat menjadi 100%

"Narang.com"

SMA Negri 1 Satarmese Barat merupakan satu-satunya SMA Negri yang berada di Wilayah barat satarmese tepatnya di kampung Narang Desa Hilihintir Kec.Satarmese Barat.
         Beberapa tahun sebelumnya persentase kelulusan SMA Negri 1 Satarmese barat atau yang biasa disebut SMA Narang selalu kurang dari 100% meski berada di daerah pedesaan namun kualitas dan mutu Pendidikan yang diberikan oleh para guru tak kalah jauh dengan SMA lainya yang berada di kabupaten manggarai.itu semua terlihat dari ketertarikan para orang tua murid untuk menyekolahkan anaknya Di SMA Narang karena mereka tahu kualitas Pendidikan Di SMA Narang sangat bermutu serta dapat mengurangi beban biaya yang dikeluarkan ketimbang harus sekolah di Kota karena harus membayar asrama/Kos.
    Dulu SMA Narang memang Tidak diperhitungkan kelayakanya untuk menjadi sebuah lembaga yang mampu bersaing dengan lembaga lain karena pada tahun ajaran 2002/2003 jumlah siswa kelas 1 Angkatan Pertama hanya berjumlah 13 orang tetapi pada tahun berikutnya siswa/siswi menjadi bertambah banyak.
Tahun ini angka kelulusan SMA Negri 1 Satarmese Barat Mencapai 100% semuanya itu tidak terlepas  dari perjuangan serta kerja keras Para Guru dan peningkatan kemauan Belajar siswa/siswi.
      Kebahagiaan mucul dihati siswa/siswi SMA Negri 1 Satarmese barat karena persentase kelulusan kali ini sangat memuaskan....yakni 100%.
Menurut Keterangan dari salah seorang Guru"Herman Jehasa"kelulusan kali ini berbeda dengan kelulusan sebelumnya karena tahun ini kelulusan sangat memuaskan.kesuksesan tersebut berkat kemauan dan niat siswa dan siswi mengikuti program wajib Masuk asrama selama 2 bulan sebelum UN berlansung agar di bimbing secara rutin oleh para guru.....alhasil kesuksesanpun tercapai.....
Namun saat ini Kendala yang dihadapi oleh lembaga SMA Negri 1 Satarmese Barat adalah kurangnya fasilitas dan sarana yang mungkin dapat memperhambat  kemajuan dan minat belajar siswa misalnya Perpustakaan tetapi semangat belajar yang tinggi membuat para siswa selalu berusaha untuk keluar dari keterbelakangan yang ada.(Narang, 03 Juni 2011)
doc.Alvint Gamput (www.rebasatarmesebarat.com)

FKM3 The Special Sanggen Taung

FKM 3 Siap Merayakan Pesta Kemenangan Kompetisi Renceng Koe Cup di Stadion Taman Sari Minggu,03 Juli 2011